Datangkan Alat Baru, Hasilkan 10 Kantong Darah Sekali Operasional

- Rabu, 15 Juni 2022 | 10:40 WIB
PLASMA DARAH. Alat apheresis saat dioperasikan di kantor PMI Kota Tarakan, Selasa (14/6).(SEPTIAN ASMADI/HRK)
PLASMA DARAH. Alat apheresis saat dioperasikan di kantor PMI Kota Tarakan, Selasa (14/6).(SEPTIAN ASMADI/HRK)

TARAKAN - Untuk memaksimalkan penghasilan plasma darah, Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Tarakan mendatangkan alat pendonor baru yakni alat apheresis. Alat ini juga sekaligus difungsikan pada Hari Donor Darah Sedunia pada 14 Juni 2022 ini.

Kepala Unit Donor Darah PMI Tarakan, dr Edi Samodro mengatakan, alat ini berfungsi untuk mengolah komponen darah secara fraksionasi. Dengan memisahkan antara sel darah merah, sel darah putih, trombosit dan plasma konvalesen. Alat tersebut juga mampu menghasilkan 10 kantong darah untuk sekali pengambilan.

"Ini pemerintah memberikan suatu alternatif suatu alat, sehingga tidak butuh orang yang banyak jadi satu alat bisa, kecuali kalau hanya minta 2 kantong itu tetap 2 orang karena manual," jelasnya.

Alat ini dinilai akan memaksimalkan kinerja dalam pendonoran darah. Darah yang diambil pun akan memiliki kualitas yang lebih baik karena darah yang diambil sudah dipisahkan sesuai kebutuhan. "Namanya inikan semakin canggih alatnya mutunya juga makin bagus," tuturnya.

Ia menegaskan, untuk pengambilan darah menggunakan alat ini dapat dilakukan dua minggu sekali dengan sekali pengambilan dapat mencapai 3.000 cc. Sementara alat biasa hanya mampu mencapai 350 cc dalam pengambilan darah.

"Jadi 10 kantonglah, inikan yang diperlukan saja yang keluar (darahnya). Kalau yang manual itukan semuanya. Kalau dulu kan diambil semuanya baru dipisahkan kalau ini kan per bagian dipisah, jadi lebih praktis dan mudah," katanya.

Hanya saja kanjut Edi, alat ini masih digunakan untuk pengambilan trombosit darah. Untuk pengambilan darah jenis lainnya masih membutuhkan peralatan lainnya.

"Plasma bisa, semua komponen darah bisa cuma menambah peralatan. Tapi intinya kita sudah ada alat kan tinggal tambah sedikit yang lainnya, sekarang masih trombosit dulu," pungkasnya.(sas)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pemkab Nunukan Buka 1.300 Formasi untuk Calon ASN

Kamis, 18 April 2024 | 12:44 WIB

Angka Pelanggaran Lalu Lintas di Tarakan Meningkat

Kamis, 18 April 2024 | 11:10 WIB
X