Agustus Mobilisasi Alat Berat ke KIHI

- Selasa, 26 Juli 2022 | 17:03 WIB
MOBILISASI: Kegiatan di kawasan industri untuk tahapan mobilisasi alat berat direncanakan bisa dimulai Agustus mendatang.
MOBILISASI: Kegiatan di kawasan industri untuk tahapan mobilisasi alat berat direncanakan bisa dimulai Agustus mendatang.

TANJUNG SELOR - Aktivitas di Kawasan Industri Hijau Indonesia (KIHI) Tanah Kuning – Mangkupadi, Kecamatan Tanjung Palas Timur masih berprogres. Informasi yang diterima media ini, Agustus mendatangkan proses mobilisasi alat berat dan konstruksi mulai dilakukan.

Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang membenarkan hal tersebut. Kata dia, mulai Agustus kegiatan di KIHI sudah berjalan efektif. Berdasarkan laporan yang diterimanya, Agustus mulai masuk alat berat untuk dilakukan pengerjaan. Sesuai yang menjadi penekanan Presiden RI Joko Widodo, di mana KIHI harus selesai pada 2023 dan bisa fungsional. Sehingga, bisa dilanjutkan ke tahap selanjutnya dan kegiatan industri bisa sambil berjalan.

“Ini yang kita upayakan. Bisa dipercepat pembangunannya. Sehingga kegiatan investasi di Kaltara tidak stagnan,” terangnya, Minggu (24/7) lalu.

Gubernur pun meminta perusahaan yang memiliki alat berat, bisa didaftarkan untuk digunakan. Sehingga, tidak lagi dilakukan pengadaan alat berat dari luar daerah. Perusahaan yang ada di Kaltara tidak menjadi penonton, alat beratnya bisa digunakan.

“Saya juga sudah sampaikan ke pihak pusat, alat berat tidak perlu didatangkan dari luar Kaltara,” ujarnya.

Dengan dimulainya mobilisasi alat berat, maka pihaknya juga membuka lapangan pekerjaan. Pekan depan akan dilakukan pembukaan Job Fair di Kaltara. “Lowongan di Kaltara di buka termasuk untuk kawasan industri. Sehingga kita tidak jadi penonton di KIHI,” harapnya.

Sementara itu, Bupati Bulungan Syarwani menjelaskan, dengan digunakan alat berat dari Kaltara, khususnya dari Bulungan. Maka akan mempercepat pembangunan KIHI Tanah Kuning-Mangkupadi. Pihaknya sangat mendukung upaya tersebut. Karena peralatan lokal di Bulungan dan Kaltara bisa dimanfaatkan.

“Jadi peralatan lokal di Bulungan dan Kaltara semaksimal mungkin diberdayakan dan dimanfaatkan. Karena memang untuk mobilisasi dari luar dengan jalur laut dan jalan darat waktu akan terbuang banyak,” jelasnya.

Kebutuhan alat berat nantinya disesuaikan dengan perusahaan pengelola KIHI. Yang dibutuhkan juga tergantung kebutuhan pengelola kawasan di KIHI. “Kita sudah dikoordinasikan oleh Pak Menko Marves (Luhut Binsar Pandjaitan) khususnya kepada PT KIPI untuk mempercepat pembangunan di lapangan,” pintanya. (fai/uno)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Ini Dia Delapan Aksi Konvergensi Tekan Stunting

Kamis, 25 April 2024 | 12:30 WIB

Dewan Negara Malaysia Kagum Perkembangan Krayan

Kamis, 25 April 2024 | 09:30 WIB

Gubernur Kaltara Sebut Arus Mudik-Balik Terkendali

Selasa, 23 April 2024 | 11:15 WIB

PLBN Sei Menggaris Segera Operasional

Sabtu, 20 April 2024 | 15:30 WIB

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB
X