TANJUNG SELOR - Realisasi pembangunan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kaltara, harus rampung tahun depan. Saat ini, pembangunan gedung menunjukkan peningkatan yang signifikan.
Progres pembangunan gedung DPRD Kaltara telah melebihi target rencana, yakni 30 persen lebih. “Bisa dilihat, progresnya berjalan dengan baik. Dari segi material juga tercukupi dan tersedia. Jadi tidak ada hambatan dalam pembangunan,” terang Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang, beberapa waktu lalu.
Ia menegaskan, kepada pihak kontraktor agar menyampaikan kendala dalam proses pengerjaannya. Termasuk harus melaporkan progres pembangunan, agar tidak ada kesalahan maupun keterlambatan dalam proses pengerjaan.
Gedung DPRD yang terletak di kawasan Kota Baru Mandiri (KBM) Jalan Poros Desa Gunung Seriang itu, telah dianggarkan Rp 206 miliar melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
Tahap pertama, telah dialokasikan Rp 48,2 miliar, dengan pekerjaan pembuatan pondasi dan struktur bangunan. Pembangunan gedung DPRD ditarget selesai tahun 2023 mendatang. Sehingga tahun depan, sudah dapat diresmikan dan digunakan.
“Kami juga sudah melihat langsung pembangunannya, bersama DPRD Kaltara. Kami mengecek sejauh mana realisasi pembangunannya,” tutur Zainal.
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan dan Kawasan Pemukiman (PUPR Perkim) Kaltara Datu Iman Suramenggala mengungkapkan, pembangunan gedung DPRD Kaltara terus menunjukkan progres yang siginifikan. Sejak mulai dikerjakan pada Juni 2022. Pada November ini sudah memperlihatkan hasil yang luar biasa.
“Target kita hingga Desember 2022 bisa mencapai 52 persen. Bangunan yang sudah ada itu bangunan wing kiri dan bangunan utama,” singkatnya. (fai/uno)