TANJUNG SELOR - Memasuki Desember 2022, realisasi Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kaltara Tahun 2022 belum mencapai target 90 persen.
Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kaltara, hingga kini mencatat realisasi APBD Kaltara 2022 masih jauh di bawah target. Sesuai target, harusnya realisasi APBD Kaltara tahun ini mencapai 90 persen. Namun data yang ada, realisasi baru mencapai 65 persen.
“Kalau saya tetap optimis jika realisasi ini akan meningkat pada Desember ini. Optimis 90 persen realisasinya,” terang Kepala BKAD Kaltara Denny Harianto, Kamis (1/12).
Hingga saat ini tagihan yang ada di BKAD sudah mulai masuk. Dalam beberapa minggu ke depan, ia meyakini realisasi akan dioptimalkan. Seperti tahun-tahun sebelumnya, realisasi di akhir tahun meningkat.
“Ini sudah menjadi rutinitas dalam pelaksanaan APBD Kaltara,” ujarnya.
Ia juga menjelaskan, yang memiliki program kegiatan adalah OPD (Organisasi Perangkat Daerah). BKAD Kaltara hanya mengurus pencairan keuangan. Artinya, OPD harusnya sudah memperhatikan triwulan yang ada. Mengingat, itu menjadi target dalam pelaksanaan realisasi APBD.
“Harusnya kan, serapan di awal. Agar perputaran uang bisa baik dan juga efek domino ke masyarakat jelas. Salah satunya itu kan inflasi. Jika berjalan dengan baik realisasi, maka dampaknya juga baik,” tuturnya. (fai/uno)