TANJUNG SELOR - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) mulai mengerjakan jalan utama menuju Desa Tengkapak, Kecamatan Tanjung Selor, Bulungan.
Mengingat, jalan poros ini pada November 2020 mengalami longsor. Digelontorkan anggaran untuk perbaikan jalan sekitar Rp 7 miliar lebih. Bupati Bulungan Syarwani menyampaikan, tahun ini ada kegiatan pekerjaan pemancangan tiang pancang di lokasi longsor Tengkapak. “Semoga pengerjaan itu tepat waktu sesuai yang direncanakan. Sehingga bisa memberikan kemudahan bagi masyarakat yang melintasi jalan itu,” harap Bupati, belum lama ini.
Pemasangan tiang pancang, untuk mencegah terjadinya abrasi akibat derasnya gelombang sungai. Bahkan, Wakil Bupati Bulungan Ingkong Ala sempat meninjau ke lapangan untuk melihat progress pengerjaan fisik.
Pemkab terus memonitor, sehingga hasil pengerjaan bisa memberikan efek baik bagi kelangsungan pekerjaan dan kemudahan masyarakat. Khususnya bagi warga yang melintasi daerah tersebut.
“Saya sering pantau di lapangan, untuk memastikan dan mengetahui progres fisik pengerjaan,” tuturnya. Menurut dia, pengerjaan ini setelah menanti waktu cukup panjang. Sehingga diharapkan, pengerjaan badan jalan yang berjarak sekitar 400 meter ini selesai tepat waktu.
Di lain pihak, Wakil Ketua Komisi II DPRD Bulungan Tasa Gung mengapresiasi pemerintah daerah, atas terealisasinya usulan pembangunan jembatan itu. Karena akses jalan itu merupakan satu-satunya yang menjadi pilihan masyarakat. “Kita tentunya mengapresiasi atas respons baik Pemkab Bulungan. Kita di DPRD sebelumnya terus getol soal infrastruktur. Apalagi itu bersentuhan langsung dengan masyarakat,” ujarnya Tasa.
Diharapkan, pengerjaan jembatan bisa bertahan lama. Sehingga bisa dimanfaatkan masyarakat. Sebelum dilakukan perbaikan, kondisi jalan semakin terkikis akibat abrasi. Sehingga pola pembangunan harus dikonsep dengan jembatan.
“Iya, saat ini pembangunan masih dikerjakan. Kita berharap setelah pembangunan itu dapat memudahkan akses transportasi masyarakat,” harap Tasa. (*/mts/uno)