TANJUNG SELOR – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Zainal Arifin Paliwang kembali lakukan pertemuan dengan Bupati Berau Sri Juniarsih, pada Sabtu (14/1) malam.
Usai mengikuti rangkaian Hari Amal Bakti Kementerian Agama, pada Sabtu (14/1) pagi, gubernur langsung melakukan perjalanan ke Kabupaten Berau. “Kami mengajak kembali Pemkab (Pemerintah Kabupaten) Berau bergabung ke Kaltara. Kita, tahu sejarah awal bahwa pengagas terbentuknya Kaltara ini Berau, Bulungan dan Tarakan,” terangnya, saat ditemui di sela-sela kegiatan jalan sehat.
Pertemuan yang terlaksana, untuk mempererat silaturahmi dan mengajak kembali kepada Pemkab Berau bisa bergabung. Mengingat, jarak tempuh Berau ke ibukota Kalimantan Timur (Kaltim) di Samarinda cukup jauh. “Faktor jarak ini salah satu alasan kuat, kita kembali mengajak Berau bergabung. Mengingat ini untuk kelancaran pelayanan kita sebagai pelayan masyarakat,” ungkap Zainal.
Selain masalah jarak, di Bulungan pun sudah ada beberapa instansi vertikal. Bahkan, Zainal pastikan jika Berau bergabung, salah satu yang paling berdampak dari sisi ekonomi. Apalagi, saat ini di Kabupaten Bulungan tengah dibangun Proyek Startegis Nasional (PSN) berupa pembangunan Kawasan Industri Hijau Indonesia (KIHI) Tanah Kuning-Mangkupadi, Kecamatan Tanjung Palas Timur.
“Kawasan industri ini dibangun di Kampung Baru, berbatasan langsung dengan Tanjung Batu. Inilah harapan kita jika Pemkab Berau mau bergabung,” harapnya. (*/ika/uno)