Duit APBN Utamakan untuk Pembangunan Jalan dan SDM di Kaltara

- Senin, 23 Januari 2023 | 00:44 WIB
KONEKTIVITAS: Pemerintah pusat berupaya memberikan pelayanan seperti konektivitas antarwilayah melalui gelontoran APBN.
KONEKTIVITAS: Pemerintah pusat berupaya memberikan pelayanan seperti konektivitas antarwilayah melalui gelontoran APBN.

TANJUNG SELOR - Pemerintah pusat mengalokasikan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) ke daerah dengan memfokuskan penganggaran pada sejumlah program. Utamanya pada peningkatan infrastruktur jalan dan Sumber Daya Manusia (SDM).

SDM diupayakan untuk mengembangkan Kaltara, agar masyarakat memiliki kompetensi dan bisa bersaing dengan daerah lain. Terhadap infrastruktur yang menjadi fokus adalah konektivitas.

“Kita harus membuktikan, bahwa kita mampu sejajar dengan provinsi lain. Utamanya dengan negara tetangga yang konektivitas mereka diperhatikan,” ujar Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Dirjen Perbendaharaan (DJPb) Kaltara, Wahyu Prihantoro, belum lama ini.

Tantangan ekonomi Kaltara, persoalan konektivitas antarwilayah. Sudah menjadi rahasia umum, jika jalur distribusi belum sepenuhnya lancar. APBN, memprioritaskan hal tersebut. Agar tidak ada gangguan distribusi yang mengganggu perekonomian. 

“Infrastruktur menjadi modal dasar investor bisa tertarik. Maka dari itu, fokus kepada infrastruktur terlebih dahulu, agar bisa menggaet investor masuk ke Kaltara,” harapnya.

Pemerintah dengan menggelontorkan APBN ke daerah, mencoba membangun infrastruktur agar tersedia dengan baik. Ketika APBN menjadi alokasi terbesar di Kaltara tahun  ini, maka belanja untuk infrastruktur bisa optimal. Selain APBN, pihaknya berharap agar APBD bisa saling berkontribusi dengan APBN. Ekonomi bisa tumbuh dan daya tarik investor menjadi tinggi.

“Jadi mengelola keuangan di Kaltara, harus berkualitas dan tepat sasaran,” tuturnya. (fai/uno)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pemkab Nunukan Buka 1.300 Formasi untuk Calon ASN

Kamis, 18 April 2024 | 12:44 WIB

Angka Pelanggaran Lalu Lintas di Tarakan Meningkat

Kamis, 18 April 2024 | 11:10 WIB
X