TANJUNG SELOR - Progres pembangunan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Utara (Kaltara) sampai akhir Januari ini sudah terlihat.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltara pun menargetkan untuk pembangunan gedung DPRD bisa rampung Oktober 2023 mendatang. “Mudah-mudahan pada Oktober 2023, gedung DPRD sudah dapat digunakan untuk paripurna yang pertama,” harap Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang, Selasa (31/1).

Menurut Gubernur, pembangunan dapat diselesaikan tepat waktu. Karena material yang ada sudah tersedia. Sehingga pembangunan dapat dikerjakan sesuai rencana. Pemprov Kaltara akan rutin mengecek dan memantau bangunan yang bersumber dari APBD tersebut.

“Tak hanya gedung DPRD saja. Di lokasi itu juga akan mulai pembangunan rumah jabatan dengan alokasi anggaran sekitar Rp 40 miliar,” ungkapnya.

Dikonfirmasi terpisah, Ketua DPRD Kaltara Albertus Stefanus Marianus mengungkapkan, yang sudah disampaikan Gubernur terkait gedung akan selesai tepat waktu, bukan isapan jempol.

“Saya lihat para pekerja tiada hentinya, siang hingga malam hari melakukan pengerjaan di lapangan,” terangnya.

Ia berharap, semua bangunan bisa selesai tahun ini. Sehingga dapat digunakan segera. Mengingat, Komisi I dan Komisi III DPRD Kaltara sering turun ke lapangan melakukan pengawasan. Bahkan setiap progres, selalu ada laporan masuk ke DPRD. 

“Terlebih kita lihat mereka siang malam hari bekerja. Setiap laporan kita follow up. Terkadang juga kita minta laporan ke Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman Kaltara mengenai progresnya,” tutupnya. (fai/uno)