TANJUNG SELOR – Kebakaran menghanguskan satu unit rumah warga milik Hasniah Ariani di Jalan Ramania RT 21 RW 04, Kelurahan Tanjung Selor Hilir, Kecamatan Tanjung Selor, sekitar pukul 08.00 Wita, Kamis (9/2).
Selain menghanguskan satu unit rumah. Satu unit rumah yang merupakan kontrakan pun terdampak kebakaran tersebut. Dugaan sementara kebakaran terjadi karena korsleting listrik. Rumah yang terbakar dihuni satu Kepala Keluarga (KK) dengan 5 jiwa.
Saat terjadi kebakaran, pemilik rumah sedang berada di dalam kamar mandi. Saat ingin keluar, wanita berusia 48 tahun itu melihat api sudah membesar tepat di atas atap kamar mandi.
“Pas saya keluar, api sudah membesar dan sempat mengenai punggung saya,” ucapnya. Saat rumah terbakar, Hasniah bersama adiknya bernama Diah Arfianty. Tiga orang lainnya yang tinggal di rumah tersebut, merupakan ponakan Hasniah sedang berada di sekolah. Mengingat, tiga ponakan itu masing-masing bersekolah di SD, SMP dan SMK.
Hasniah sempat berteriak kepada adiknya, agar menyelamatkan harta benda terutama surat-surat berhak seperti ijazah. Namun, adiknya tidak bisa menyelamatkan ijazah yang akhirnya ikut terbakar.
“Kami tak tahu rumah sudah terbakar. Yang ikut terbakar warung tempat berjualan, dua unit sepeda motor, ijazah, mesin cuci, kulkas dan televisi. Ditafsirkan kerugian mencapai ratusan juta rupiah,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Bidang PMK Bulungan Muhammad Amin Wiryono menjelaskan, menerima laporan dari warga terjadinya kebakaran pukul 08.00 Wita.
“Kami pun menerjunkan 40 personel dan armada 9 unit ke lokasi kebakaran. Dibantu damkar dari Pemprov Kaltara dua unit,” jelasnya. Dalam kejadian tersebut, tidak ada korban jiwa.
Namun, ditafsir kerugian mencapai ratusan juta. Karena barang-barang tidak berhasil diselamatkan si empunya rumah. Penyebab terjadinya kebakaran, saat ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. Saat melakukan pemadaman, petugas terkendala karena warga ramai-ramai berkumpul di lokasi. Sehingga ini menyulitkan proses pemadaman api yang dilakukan selama 1,5 jam.
Usai kebakaran, personel Polresta Bulungan pun mendatangi TKP untuk dipasang garis polisi. “Kami tengah melakukan olah TKP, mencari penyebab terjadinya kebakaran ini,” singkat Kasat Reskrim Polresta Bulungan Kompol Belnas Pali Padang. (*/ika/uno)
