Keluhkan Aktivitas Kendaraan Umum

- Sabtu, 11 Februari 2023 | 00:05 WIB
KELUHAN KENDARAAN: Kapolres Tarakan AKBP Ronaldo Maradona T.P.P Siregar (kiri) usai mendengar keluhan sopir truk di Pelabuhan Malundung Tarakan, Jumat (10/2).
KELUHAN KENDARAAN: Kapolres Tarakan AKBP Ronaldo Maradona T.P.P Siregar (kiri) usai mendengar keluhan sopir truk di Pelabuhan Malundung Tarakan, Jumat (10/2).

TARAKAN - Pekerja Pelabuhan Malundung mengeluhkan padatnya kendaraan roda empat saat kedatangan kapal. Biasanya kendaraan tersebut merupakan kendaraan umum ataupun milik pribadi, saat menjemput kerabat atau keluarga yang tiba melalui Pelabuhan Malundung.

Hal inipun menuai keluhan dari pengemudi yang melakukan aktivitas bongkar muat di pelabuhan Malundung. “Kalau ada kapal penumpang kami setop. Jadi yang agak mengganggu saat armada kami membawa muatan masuk untuk ke kapal Pelni,” jelas salah seorang sopir truk, Efri Harianto, Jumat (10/2).

Ia berharap, pihak kepolisian khususnya lalu lintas agar dapat mengatur kendaraan tersebut. Agar saat dalam menyuplai logistik, untuk kebutuhan ekspor dapat berjalan lancar. Tak hanya itu, dirinya juga mengeluhkan soal ruas Jalan Slamet Riyadi yang sering memarkir mobil di pinggir jalan.

“Jalanan kondisinya sempit. Kanan kiri ada kendaraan pribadi yang mewah. Khawatir tersenggol juga bebannya ke kami. Jadi kami berharap, pihak kepolisian memberikan teguran atau penertiban terhadap mobil pribadi yang sering parkir di pinggir jalan,” harapnya.

Menanggapi itu, Kapolres Tarakan AKBP Ronaldo Maradona T.P.P Siregar menegaskan, akan memerintahkan personel untuk memantau dan mengurai kemacetan di Pelabuhan Malundung. Akibat dari aktivitas kendaraan umum, saat embarkasi dan debarkasi di sekitar dermaga.

“Setiap jadwal kedatangan maupun keberangkatan kapal, kita akan tempatkan personel. Pelan-pelan kami lakukan. Sosialisasi dulu baru nanti tindak tegas,” tegasnya.

Sosialisasi nantinya akan dilakukan dalam waktu dekat. Lebih tepatnya saat kedatangan dan keberangkatan di Pelabuhan Malundung sedang berlangsung. Pihaknya juga tak segan mengeluarkan tindakan tegas, apabila kendaraan tak patuh aturan dan mengabaikan teguran.

“Nanti ada anggota Satlantas dan Polsek KSKP. Tidak ada lagi parkir tiga baris. Tindakan tegas kami lihat dari berbagai angel dulu. Satu per satu step-nya dan masalahnya banyak. Kami akan langkahkan pelan-pelan,” ungkapnya.

Sementara, kemacetan di Jalan Slamet Riyadi nantinya akan ditempatkan personel Satlantas Polres Tarakan. Ia sudah memerintahkan langsung keluhan tersebut ke Kasat Lantas AKP Rullu Zuldh Fermana.

“Ini menjadi masukan Kasat Lantas, agar segera jadi pembahasan di forum lalu lintas. Kami berterima kasih kepada masyarakat, sudah mau berdiskusi dan musyawarah soal permasalahan ini,” tutupnya. (sas/uno)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB

Di Bulungan, 400 Ha Lahan Ludes Terbakar

Sabtu, 20 April 2024 | 10:28 WIB

KMP Manta Rute KTT-Tarakan Kembali Beroperasi

Sabtu, 20 April 2024 | 10:01 WIB

Pemkab Nunukan Buka 1.300 Formasi untuk Calon ASN

Kamis, 18 April 2024 | 12:44 WIB

Angka Pelanggaran Lalu Lintas di Tarakan Meningkat

Kamis, 18 April 2024 | 11:10 WIB
X