TANJUNG SELOR - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulungan berupaya dalam menekan angka stunting. Seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) berbagai upaya lakukan penurunan angka stunting tersebut, seperti halnya Dinas Pertanian Bulungan.
Dinas Pertanian pun memaksimalkan kawasan Pekarangan Pangan Lestari (P2L). Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian Bulungan Andik Wahyunarto mengatakan, sudah ada lokasi yang akan dijadikan modeling P2L pada tahun ini.
“Lokasi P2L di Jalan Budiman Arifin, Kecamatan Tanjung Palas. Tempat itu merupakan salah satu objek wisata inspiratif yang dikelola oleh warga setempat,” terangnya, Rabu (22/3) lalu.
Menurut dia, program P2L agar pemanfaatan pekarangan yang ada di sekitar. Termasuk memberdayakan dan mengoptimalkan pemanfaatan pekarangan sebagai sumber pangan dan gizi keluarga. Dengan dilakukan pembudidayaan berbagai jenis tanaman sesuai kebutuhan pangan keluarga. Seperti aneka umbi, sayuran, buah, serta budidaya ternak kecil dan ikan. Sebagai tambahan untuk ketersediaan pangan sumber karbohidrat, vitamin, mineral, dan protein.
“Dengan adanya P2L bisa meminimalisir kurangnya asupan gizi, dalam jangka panjang. Sehingga mengakibatkan terganggunya pertumbuhan pada anak (stunting),” ujarnya.
Diakui Andik, P2L tidak hanya menurunkan angka stunting. Tapi ada hal tersebut tentu bisa menurun angka kemiskinan ekstrem. “Kita mengambil lokasi di Guleng Inspiratif sebagai tempat percontohan P2L. Karena di dekatnya ada posyandu dan sekolah,” imbuhnya. Bahkan lokasi tersebut ramai dikunjungi warga, yang sekadar ingin berkumpul hingga tempat pembelajaran. (*/ika/uno)