TANJUNG SELOR - Kantor Imigrasi Kelas II Tarakan membuka pelayanan pengurusan dan perpanjangan paspor keliling di Mal Pelayanan Publik (MPP) Bulungan. Kegiatan ini sudah ke sekian kali dilakukan.
Kasubsi Izin Tinggal Keimigrasian Yusuf mengatakan, selama sepekan pihaknya melakukan layanan pembuatan maupun perpanjangan paspor untuk masyarakat Bulungan. Selain di Bulungan, hal serupa juga dilakukan Kantor Imigrasi Tarakan beberapa wilayah, seperti Tana Tidung dan Malinau.
"Untuk pelayanan pembuatan paspor ini dilakukan secara bergilir. Nanti, habis dari Bulungan kita keliling lagi ke Malinau, lalu ke Tana Tidung. Begitu seterusnya," ujarnya, Jumat (26/5).
Kemudian, Yusuf juga menyebutkan pembuatan paspor keliling sejatinya mempermudah masyarakat, dibanding harus ke Tarakan. "Jadi, untuk target ini kami tidak terlalu banyak target, karena yang terpenting melayani masyarakat dulu," ujarnya.
Sebagai informasi, pembuatan paspor untuk permohonan baru sebesar Rp 350 ribu dengan masa berlaku paspor selama 10 tahun. Untuk masa berlaku paspor saat ini itu sudah 10 tahun, itu berlaku mulai umur 17 tahun ke atas hingga menikah. “Sedangkan anak-anak yang belum memiliki KTP di bawah 17 tahun masa berlaku paspor hanya 5 tahun," sebutnya.
Lebih lanjut, pembuatan paspor maupun perpanjangan cukup banyak, pasalnya untuk pembuatan paspor di Bulungan paling banyak daripada kabupaten lainnya yang ada di Kaltara.
"Macam-macam keperluannya, mulai umrah, berwisata, berbisnis maupun mengunjungi keluarga. Tapi, yang paling banyak untuk umrah, dan berwisata ke Malaysia dan Tawau," ungkapnya.
Ditambahkan, tahun ini tidak ada paspor haji, karena pada zaman Covid-19 ada beberapa jamaah haji yang belum berangkat. Bahkan, sudah membuat paspor terlebih dahulu sebelum berangkat. “Maka dari itu untuk pembuatan paspor haji di tahun ini tidak terlalu repot," tutupnya. (*/ika/ind/k15)
