TIM Staf Perencanaan TNI Angkatan Darat (Srenaad) Mabes AD menyambangi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltara, untuk lakukan pertemuan di Ruang Rapat Lantai 1 Kantor Gubernur Kaltara, Kamis (21/9).
Salah satu hasil pertemuan, berkaitan pembangunan Korem 092/Maharajalila. Wakil Asisten (Waasrena) Kasad Bidang Manajemen dan Reformasi Birokrasi Brigjen TNI Bagus Suryadi Tayo mengakui, kedatangan ini untuk berkoordinasi dengan Pemprov Kaltara dalam pembangunan kantor Korem 092/Maharajalila. Sekaligus membahas perihal pembentukan Kodam di Kaltara.
“Memang belum ada persiapan. Namun kita bahas sejumlah persoalan mengenai pembentukan Kodam,” ungkapnya.
Menurut dia, Kaltara meupakan daerah rawan dan perbatasan. Sehingga perlu upaya-upaya dalam menjaganya. Ada kebijakan dari pimpinan, baik Kementerian Pertahanan, Panglima TNI dan Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD). Untuk melakukan peninjauan terhadap korem-korem, yang nantinya memungkinkan ditingkatkan statusnya menjadi kodam.
Usai data dikumpulkan, akan disajikan kepada KASAD. Setelah itu, KASAD yang memutuskan, Korem mana yang diprioritaskan naik status jadi Kodam. “Ada banyak pertimbangan, salah satu yang menonjol Korem ini merupakan Korem perbatasan. Jadi pengamanan perbatasan itu penting,” pintanya.
Korem 092/Maharajalila sudah layak naik status, mengingat memiliki markas komando yang bagus. Jika ada kekurangan akan menjadi tanggungjawab Angkatan Darat. Jika ini yang ditingkatkan statusnya, maka satuan yang lain akan menyusul.
Ketika naik status, maka jumlah personel akan ditambah. Termasuk tugas dan tanggungjawab bertambah serta unit lainnya. Sementara itu, Asisten Bidang Administrasi Umum Sekretariat Provinsi Kaltara Pollymart Sijabat mengatakan, secara geografis dan melihat wilayah ini menjadi upaya bersama untuk menaikkan status Korem 092/Maharajalila.
Pemprov Kaltara mendukung hal itu, dengan memberikan hibah lahan. “Kita dukung. Lahan diberikan ke Korem 092/Maharajalila menjadi bukti dukungan kita. Lokasi saat ini, di Kawasan Kota Baru Mandiri (KBM) Tanjung Selor,” ungkapnya.
Sepanjang untuk pembangunan Kaltara dan menjaga kedaulatan NKRI. Maka Pemprov Kaltara, akan mendorong hal itu tercapai. Apalagi harus dilakukan peningkatan dalam keamanan, serta wilayah yang ada. “Utamanya, anak -anak daerah bisa ikut rekrutmen atau masuk TNI dan menjadi prioritas,” harapnya. (fai/uno)