TAKISUNG - Sebanyak 275 santri dari 24 unit TK/TPA Kecamatan Takisung mengikuti prosesi Khataman Alquran dan Wisuda ke XXXII dan XXXIII di Lapangan Sarigading, Desa Banua Tengah Kecamatan Takisung, Rabu (10/11).
Bupati Tanah Laut (Tala) HM Sukamta didaulat mewisuda para santri. Ucapan terima kasih disampaikannya kepada para ustaz dan ustazah serta guru TK/TPA yang sudah dengan ikhlas mendidik dan mengajarkan sehingga tim munaqasyah kabupaten menyatakan anak-anak tersebut khatam Alquran. "Terima kasih atas dedikasinya sehingga anak-anak dapat khatam dan diwisuda pada hari ini," ucap bupati.
Dia berharap kepada para santri yang sudah diwisuda agar terus membaca dan mendalami Alquran. "Khatam bukan berarti berhenti membaca Alquran. Justru menjadi titik awal untuk terus belajar dan menghafalnya," harap Sukamta.
Bupati juga menginginkan agar nantinya seluruh ustaz dan ustazah bisa didaftarkan ke Badan Penyelenggara Jaminan Kesehatan (BPJS) Ketenagakerjaan untuk mendapatkan jaminan dan santunan ketika nanti telah meninggal dunia. Apabila meninggal dunia karena sakit akan mendapatkan santunan sebanyak Rp42 juta. Apabila penyebabnya karena kecelakaan akan mendapatkan sebanyak Rp86 juta. "Untuk perbulannya sementara hanya Rp10 ribu saja. Nanti akan kami anggarkan di APBD, sehingga bisa dibayarkan pemerintah. Jadi untuk sementara bisa mendaftar pribadi terlebih dahulu," tutur Kamta.
Pada acara ini juga dilaksanakan penyerahan penghargaan atas pembangunan TK/TPA Alquran melalui dana APBDes (Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa) kepada tiga kepala desa. Mulai dari Desa Pagatan Besar, Batilai, dan Sumber Makmur. Kemudian dilanjutkan penyerahan hadiah dan piagam kepada para santri berprestasi.(prokopim/sal/yn/dye)
